1 January 2012

Materi Fisiologi Olahraga 2: SISTEM SIRKULASI

Tujuh hari kedepan, para mahasiswa dapat mengendorkan aktivitas sejenak atau rehat dari rutinitas kuliah harian yang dijalani. Ya, satu minggu ini, para mahasiswa Unesa yang rumahnya di sekitaran Jawa Timur akan pulang, atau yang area kampung halamannya di luar peta provinsi Jatim akan menghuni kos-kosan atau asrama mahasiswa selama seminggu lebih lama, karena minggu ini adalah masa minggu tenang.

Baru setelahnya, ada agenda wajib yang harus diikuti semua mahasiswa, Ujian Akhir Semester Gasal! Biar saat liburan, tetap bisa belajar, Yuk sama-sama mengulang kembali mata kuliah Fisiologi Olahraga 2 yang diberikan oleh Drg. Juanita Dolores dan dr. Endang, M. Kes. Materi pertama yang saya tuliskan ini berasal dari catatan yang diberikan Bu Endang pada bab Sistem Sirkulasi, mohon sabar karena belum lengkap seluruhnya.


SISTEM SIRKULASI

adalah penghubung antara lingkungan eksternal dan lingkungan cairan internal tubuh. Sistem ini membawa nutrien dan gas kedalam sel, jaringan, organ dan produk akhir metabolik keluar.

  • KOMPONEN
  1. Sistem Kardiovaskuler :
    • Jantung
    • Pembuluh darah
    • Darah
  2. Sistem Limfatik -->Limfe --> Kelenjar getah bening
  3. Organ pembentuk dan penyimpan darah
(limfe, hati, sumsum tulang, dan lien)

  • FUNGSI
  1. Transportasi
  2. Mempertahankan suhu tubuh
  3. Perlindungan
  4. Buffering (Pengatur keseimbangan asam-basa~pH)


JANTUNG

Adalah organ berupa otot, berbentuk kerucut berongga dan basis diatas, puncaknya di bawah, cenderung miring ke kiri.
Berat kira-kira 220-260 gram.

  • Kedudukan jantung
didalam thorax, antara kedua paru, di belakang sternum, lebih kekiri

  • Struktur jantung
  • Ukuran jantung kurang kurang lebih sebesar kepalan tangan orang dewasa.
  • Jantung terbagi oleh sebuah sekat menjadi 2, kiri dan kanan.
  • Setiap belahan dibagi menjadi 2 ruang atas dan bawah-->atrium & ventrikel.
  • Antara atrium dan ventrikel ada lubang atrioventrikuler, yang terdiri dari:
-katup kanan : tricuspidalis (3)
-katup kiri : mitral/ bicuspidalis (2)

  • Susunan otot jantung adalah khusus,
yaitu berupa otot bergaris, serabutnya bercabang, anastomose, serta berkontraksi otomatis dan ritmis.
  • 3 bagian pada otot jantung:
  • Pericardium luar
  • Miocardium tengah
  • Endokardium dalam
  • Ketebalan dinding otot jantung tidak sama.
Dinding ventrikel lebih besar dari atrium, Ventrikel kiri mempunyai dinding paling tebal daripada ventrikel kanan. Karena fungsi ventrikel kiri untuk memompa darah keseluruh tubuh-kontraksinya pun lebih besar.

  • Jantung adalah sebuah pompa
Gerakan jantung berasal dari nodus sinus atrial (sinoatrial node/ SA node) kedua atrium berkontraksi, rangsang kontraksi kemudian menyebar ke seluruh atrium kanan dan mencapai atrioventricular node (AV node). AV Node kemudian meneruskan rangsang dari atrium ke ventrikel melalui berkas His (Bundle His). Dari atrioventicular bundle berjalan lewat ventricular septum dan mengirim cabang ke ventrikel kanan dan kiri. Cabang-cabang yang mendapat rangsang kemudian mengirim impuls ke apex kemudian kearah luar. Cabang-cabang tadi kemudian menyebar ke ke seluruh ventrikel dengan cabang terminalnya berupa Purkinje fiber ventrikel kontraksi.

  • Gerakan jantung ada 2 jenis: Sistole dan Diastole.
    • kontraksi-->Sistole
    • pengendoran-->Diastole

    • Lama ventrikel -kontraksi : 0,3 dtk
-pengendoran : 0,5-->istirahatnya.
  • Kontraksi atrium < cepat daripada ventrikel

  • Fungsi Sistem Kardiovaskuler
  •  mentranspor O2 dan nutrien ke jaringan
  •  mengangkut CO2 dan sisa metabolisme dari jaringan

STRUKTUR JANTUNG MIKROSKOPIK

Otot jantung (miocardium) menyerupai otot rangka yang mempunyai peran:
  • Merupakan otot lurik
  • Mengandung actin dan myosin
  • Menerapkan sliding filament theory
Namun ada yang membedakan diantara keduanya, antara lain:
  • Sel otot jantung lebih pendek
  • Kandungan mioglobin dan mitokondria lebih banyak
  • Energi yang digunakan adalah aerobic (memerlukan oksigen)
  • Menggunakan glukosa, laktat, dan FFA

  • Pada otot jantung terdapat intercalated disc yang berfungsi untuk membentuk gap junction yang tahanan listriknya sedikit lebih rendah dibanding yang lain.

  • Kontraksi otot jantung dimulai dari atrium sebelum menuju ke ventrikel, mekanisme ini sinkron dengan gerakan darah dalam jantung.

  • Ada 2 jenis Sirkulasi darah:
    1. Sistemik (aliran sirkulasi darah dari jantung-seluruh tubuh-jantung)
    2. Paru (aliran sirkulasi darah dari jantung-paru-jantung)

  • Mekanisme:
Ventrikel kananarteri pulmonalisparu-paruoksigenasivena pulmonalisatrium kiriventrikel kiriaortaseluruh tubuhvena cava superior dan inferioratrium kanan.

Katup-katup pada Jantung

    1. Katup Atrioventrikuler (AV) terdiri dari trikuspidalis dan mitral/ bicuspidalis
Fungsi: mencegah pengaliran balik darah dari ventrikel ke atrium selama sistolik

  1. Katup Semilunaris, terdiri dari katup aorta dan katup pulmonal
Fungsi: mencegah aliran balik darah dari aorta dan arteri pulmonalis kedalam ventrikel selama diastolik

  • Sifat jaringan otot jantung: otoritmisitas (diluar kontrol kesadaran)



Sistem Eksitasi dan Konduktif Khusus Jantung

    1. S-A Node (simpul S-A= simpul sinoatrial) dalam keadaan normal timbul impuls eksitasi berirama

    1. A-V Node (simpul A-V= simpul atrioventricular)-->impuls dari atrium ditunda sebelum masuk ventrikel

    1. Berkas His-->menghantarkan impuls dari atrium ke ventrikel

    1. Serabut-serabut purkinje berkas kiri dan kanan--> menghantarkan impuls jantung ke seluruh bagian ventrikel

  • Siklus Jantung:
      • Periode pada akhir kontraksi jantung sampai akhir periode berikutnya
      • Tiap siklus dimulai oleh timbulnya potensial aksi secara spontan pada SA Node, yang terdiri dari:
        • Periode relaksasi: diastolik
        • Periode kontraksi: sistolik







0 komentar: